Promil part 1: Apa sih itu PCOS?
19 Desember 2017
Hari ini memulai Promil di rumah sakit premier Jatinegara Dr. Julianto Witjaksono, Sp.OG (K) yang terkenal dokter fertilitas yang pasiennya super banyak. Antriannya juga selalu banyak setiap praktek.
Pas Daftar pun susternya sempet nanya “Kok baru nikah 7 Bulan udah ke dokter sih.. Masih baru nikmatin aja dulu”
Maklum karena emang mau nikah karena pengen cepet isi, akhirnya memutuskan untuk promil lebih dini. Karena sebelum nikah belum sempat General Test yang sering dilakukan oleh pasangan yang akan menikah.
Ok, setelah nunggu 3-4jam lamanya, giliran saya masuk ke ruangan Dr.Julianto untuk berkonsultasi. beliau mulai dengan mengecek sel telur saya. Ini pertama kali nya saya di cek sel telurnya langsung via Trans Vaginal. Setelah di cek dokter mem vonis saya PCOS sedih banget pas tau.
Apa sih itu PCOS?
Polycystic Ovary Syndrome (PCOS) atau dalam Bahasa Indonesia disebut dengan sindrom ovarium polikistik adalah masalah pada keseimbangan hormon wanita. Pada PCOS, kadar hormon seks wanita, yaitu hormon estrogen dan hormon progesteron tidak seimbang. Wanita dengan PCOS biasanya memiliki kista kecil (kantong berisi cairan) di ovariumnya, yang membuat ovarium membesar. Kista ini tidak berbahaya, tetapi dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon. Perubahan pada satu hormon dapat memicu hormon lainnya, sehingga terjadi perubahan lain.
Karena ketidakseimbangan hormon yang dimilikinya, wanita dengan PCOS dapat mengalami periode menstruasi yang tidak teratur. Ketidakteraturan periode menstruasi inilah yang dapat menyebabkan wanita dengan PCOS sulit hamil. Selain dapat menyebabkan periode menstruasi tidak teratur, PCOS juga dapat menyebabkan pertumbuhan rambut berlebih, jerawat, dan obesitas. Jika PCOS tidak diobati, lama-kelamaan juga dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius, seperti diabetes mellitus tipe 2dan penyakit jantung. Bentuk sel telurnya kecil kecil dan banyak, dan susunannya terkadang membentuk melingkar membentuk roda pedati.
Kenapa bisa PCOS?
Perempuan jaman sekarang mudah terkena syndrome PCOS karena gaya hidup jaman sekarang yang lebih mudah & simple. Makan makanan yang gak fresh, Vetsin, Pengawet dan lain lain itu adalah pemicu PCOS.
Tapi harus di inget, PCOS itu bukan penyakit yah, tapi syndrome. Jadi bisa sembuh kapan aja yaa. Jadi kita harus selalu positive thingking. Dokter menyuruh kami balik lagi 2 bulan lagi, yang penting harus banyak olahraga (minimal 5x seminggu), banyak makan sayur dan buah, dan harus cukup kena sinar matahari pagi.
Apa Tanda /Ciri – ciri PCOS :
-Berat badan tidak ideal
-Kelebihan rambut pada wajah dan tubuh
-Haid tidak teratur
-Tidak olahraga
-Jerawat berlebih
(Gak harus semua Poin nya ter checklist, tapi salah satu dari point di atas kamu miliki, memungkinkan PCOS juga. Jadi baiknya langsung di cek ke dokter Fertilitas)
- Keturunan
Risiko Anda untuk menderita PCOS lebih tinggi jika salah satu wanita di keluarga Anda menderita PCOS atau mempunyai periode menstruasi yang tidak teratur atau menderita diabetes. Tapi balik lagi ya, gak selalu pasti, tapi memungkinkan.
- Kelebihan insulin
Jika tubuh Anda resisten terhadap insulin, kemampuan Anda untuk menggunakan insulin dapat terganggu, sehingga pankreas akan mengeluarkan lebih banyak insulin untuk menyediakan glukosa (energi) bagi sel. Kelebihan insulin ini kemudian mungkin akan mempengaruhi indung telur dengan meningkatkan produksi androgen. Peningkatan produksi androgen ini dapat mengganggu kemampuan ovarium untuk ovulasi.
- Peradangan tingkat rendah
Penelitian telah menunjukkan bahwa wanita dengan PCOS memiliki peradangan tingkat rendah. Peradangan tingkat rendah ini mampu merangsang ovarium polikistik untuk menghasilkan androgen.
Kelebihan hormon androgen menjadi salah satu faktor yang dapat menyebabkan PCOS. Androgen adalah hormon seks laki-laki yang juga diproduksi oleh tubuh perempuan dalam jumlah kecil. Pada PCOS, wanita memproduksi hormon androgen lebih dari normal, sehingga dapat mempengaruhi perkembangan dan pelepasan telur oleh ovarium, tumbuh jerawat, dan pertumbuhan rambut yang berlebihan.
Apakah wanita pengidap PCOS bisa hamil?
Wanita dengan PCOS bukan berarti ia tidak dapat hamil. Anda masih bisa untuk hamil jika Anda mempunyai PCOS. Namun, jika Anda hamil dan memiliki PCOS, Anda harus lebih memperhatikan kandungan Anda. Sebaiknya rajin periksakan kandungan Anda ke dokter karena wanita hamil dengan PCOS memiliki risiko tinggi mengalami:
-Keguguran
-Diabetes gestasional
-Preeklampsia
-Kelahiran caesar
Bayi Anda pun juga memiliki risiko untuk mengalami kelebihan berat badan saat berada dalam kandungan atau biasa disebut dengan bayi besar (makrosomia).
Anda dapat mengurangi risiko kesehatan saat hamil dengan melakukan:
Menjaga berat badan dalam batas normal sebelum kehamilan
Menjaga kadar gula darah dalam batas normal sebelum hamil
Menerapkan pola makan sehat
Melakukan olahraga teratur
Penuhi kebutuhan asam folat Anda mulai dari sebelum kehamilan, bisa dari makanan maupun suplemen
Semakin cepat Anda mengetahui bahwa Anda mengalami PCOS, semakin rendah risiko Anda untuk mengembangkan komplikasi seperti di atas. Tidak merokok, melakukan olahraga teratur, dan makan makanan dengan gizi seimbang dapat menurunkan risiko Anda untuk mengalami komplikasi tersebut. Untuk semetara dokter Julianto gak memberikan obat apapun, katanya hanya hidup sehat aja kuncinya. Sempet googling beberapa forum, banyak yang disuruh untuk konsumsi metformin (untuk menurunkan resistensi insulin) & Pil KB (untuk menurunkan hormone laki laki yang berlebihan). Tapi saya ikut kata dokter aja, yang penting hidup sehat!
kalo gak mau minum obat, apa yang harus di lakukan untuk penderita syndrome PCOS?
Lifestyle
Karena penderita PCOS cenderung resisten terhadap insulin, maka dari itu cenderung overweight–meskipun bisa juga underweight, seperti saya–salah satu healthy lifestyle yang paling penting adalah berolahraga dengan teratur.
Selain itu tentu saja healthy lifestyle yang umum lainnya harus dipatuhi: istirahat cukup, minum banyak, tidak stres, dan lain-lain yang masuk akal.
PCOS Diet
Dairy free – berarti tidak boleh ada produk susu sama sekali
Gluten free – berarti tidak boleh hampir semua macam roti, semua macam pasta, dan segala macam kue dll berbahan tepung-tepungan.
Limit your carbohydrate – berarti ngga boleh banyak-banyak nasi
Processed food – berarti hindari apapun yang instan ataupun dalam kemasan
Limit your sugar, fat, and soy – soya/kedelai juga menyebabkan ovulasi telat, jadi hindari segala macam kecap, tahu, dan tempe
Pengeluaran hari ini :
Jasa konsultasi Dr. Julianto Witjaksono, Sp.OG (K) 370,000 (harga konsultasinya gak pasti suka berubah ubah)
-USG Trans V 550,000
– Kondom (utk alat trans V) 1000
– Glove non powder 795
– Administrasi 55,000
total : 978,590
Read more : Promil Part 2 : Perlukah melakukan tes Sperma dan tes Progesteron?
makasih ya buat sharenya 🙂